Yogyakarta - Untuk kesekian kalinya, Forum Anak Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta yang biasa disebut FAD DIY melaksanakan kegiatan luar biasa. Setelah regenerasi kepengurusan, FAD DIY secara perdana melaksanakan kegiatan kemanusiaan berupa bakti sosial dengan membuka donasi untuk disalurkan ke yayasan Panti Asuhan Al Hikmah Sejalan di Cangkringan Sleman dan Pondok Pesantren Umar Bin Khottob Piyungan Bantul pada 24 dan 26 April 2021. Kegiatan tersebut merupakan inisiatif dari para pengurus, anggota dan fasilitator.
 
Tiap tahunnya, FAD DIY memiliki kegiatan yang bermacam-macam, termasuk aksi kemanusiaan maupun kegiatan lain. Pada kesempatan ini, FAD DIY mengusung tajuk FAD Berbagi #1.  Semangat yang ada di setiap kesempatan berkegiatan tumbuh menjadi tekad yang kuat dalam menjadi tonggak harapan bangsa untuk mempersiapkan diri dalam menerima tongkat estafet negeri.

Kegiatan tersebut terdiri dari beberapa rangkaian acara. Rangkaian acara yang disusun yaitu membuka donasi secara daring melalui akun media sosial FAD DIY (@fad_yogyakarta) dan masing-masing pengurus serta anggota. Pembukaan portal donasi ini mendapat respon yang baik dari masyarakat eksternal, terbukti dengan terkumpulnya jumlah dana yang cukup banyak. 

Dukungan lain turut hadir dari internal yakni bantuan moral dan material dari Dinas P3AP2 DIY yang senantiasa mendampingi dan mendorong dalam setiap kegiatan positif oleh FAD DIY. Pihak lain yang turut mendukung yakni KPH Purbodiningrat yang mendonasikan sejumlah masker untuk disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan.

Bantuan-bantuan yang terkumpul selanjutnya akan disalurkan sebagai inti dari kegiatan FAD Berbagi #1. Dalam acara inti mengenalkan eksistensi Forum Anak dalam kehidupan bermasyarakat sebagai 2P, yakni Pelopor dan Pelapor serta dan menggali keluh kesah anak selama pembelajaran masa pandemi ini. Selain itu, kegiatan juga dibersamai dengan buka bersama warga Panti Asuhan dan membagikan takjil di sekitar Jalan Jogja-Wonosari.

Semua rangkaian kegiatan terlaksana dengan baik dan lancar. Terlaksananya kegiatan ini juga tak luput dari antusiasme masyarakat dan pihak-pihak terkait dalam menyukseskan acara tersebut. Kegiatan berlangsung dengan terkondisi dan tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.

Hadirnya FAD DIY dengan branding dan esensi yang dibawa bisa turut menjadi tonggak pemenuhan hak anak secara mendetail dan optimal. Harapan ke depannya FAD DIY dapat terus membaur di masyarakat secara komprehensif dan memberikan dampak positif secara langsung pada masyarakat, terkhusus anak yang ada di wilayah DIY. (*)

KR-Istimewa
Salah satu bentuk kegiatan FAD DIY